"Lulus kuliah aku kembali ke Jakarta terus lagi jalan-jalan di mall aku ditawarin sebuah agensi secara nggak sengaja untuk main di sebuah iklan," kisah Jill saat ditemui detikHOT di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (11/4/2012).
Wanita yang hampir genap berusia 26 tahun itu mengukir jejaknya sebagai model serta bintang iklan sebelum akhirnya kini dikenal masyarakat luas. Pada 2007, untuk pertama kalinya, ia menandatangani kontrak membintangi iklan sabun muka Biore. Perlahan, karier Jill pun menanjak sebagai bintangi iklan beragam produk, mulai dari produk kecantikan hingga makanan dan minuman.
Pada tahun berikutnya, Jill mulai melebarkan langkahnya dengan memasuki dunia akting. Debut Jill dalam memerankan berbagai tokoh di layar kaca dimulai dari FTV. Lebih dari 30 judul telah dibintanginya. Di antaranya 'Cewek Gue Super Hero' (2008), 'Aku Antar Kau dengan Cinta' (2009), dan 'Gadis Manis di Halte Bis' (2009).
Bisa dibilang karier Jill termasuk cukup mulus di dunia hiburan. Dalam tempo dua tahun, ia sudah membintangi iklan, sinetron, FTV serta merambah dunia layar lebar. "Bisa dibilang aji mumpung. Aku merasa mampu dan di dunia akting masih banyak hal yang bisa kita explore," ujar Jill.
Jill pun kemudian dipercaya bermain di beberapa film layar lebar. Untuk mengasah kemampuan aktingnya, ia menonton film sebanyak mungkin. "Aku banyak nonton film untuk membantuku memahami dunia akting. Sering aku sempetin nonton juga ke bioskop," imbuhnya.
Bintang film 'Kawin Laris' (2009), 'Anak Setan' (2009) dan 'Mother Keder' (2012) itu tak ingin membatasi diri dalam bermain peran. Dan, ia masih punya keinginan untuk bisa bermain dalam peran-peran yang tidak biasa. "Ingin suatu ketika bisa main film dengan peran psikopat. Seru kayaknya mendalami peran yang memerlukan pendalaman yang lebih," katanya.
Bintang film 'Kawin Laris' (2009), 'Anak Setan' (2009) dan 'Mother Keder' (2012) itu tak ingin membatasi diri dalam bermain peran. Dan, ia masih punya keinginan untuk bisa bermain dalam peran-peran yang tidak biasa. "Ingin suatu ketika bisa main film dengan peran psikopat. Seru kayaknya mendalami peran yang memerlukan pendalaman yang lebih," katanya.
Namun di tengah maraknya horor-komedi-mesum, Jill kerap menolak jika ditawari bermain di dalam film seperti itu. Wah, kenapa? "Rata-rata yang nawarin kontrak film kayak gitu juga meminta aku untuk main peran dengan busana terbuka. Nah, aku nggak mau," tegas Jill.
Meski sempat ditawari nilai kontrak yang cukup tinggi, ibu satu anak ini menolak mentah-mentah. "Aku nggak mau main di film horor dan esek-esek karena itu bisa menggeser image seseorang. Masih banyak peran menarik lainnya yang bisa kita mainkan tanpa harus buka-bukaan," tandasnya.
Meski sempat ditawari nilai kontrak yang cukup tinggi, ibu satu anak ini menolak mentah-mentah. "Aku nggak mau main di film horor dan esek-esek karena itu bisa menggeser image seseorang. Masih banyak peran menarik lainnya yang bisa kita mainkan tanpa harus buka-bukaan," tandasnya.
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :


Tidak ada komentar:
Posting Komentar