Tahukah Anda, ternyata masjid tertua di Surabaya adalah Masjid Jami’ Peneleh. Bisa dikatakan demikian, karena masjid ini didirikan oleh Sunan Ampel pada tahun 1421, beberapa bulan sebelum mendirikan masjid di kawasan Ampel Surabaya.
Dalam ensiklopedi Indonesia susunan Prof Dr MR TGS Mulia dan Prof Dr KAH Hidding tercatat bahwa Masjid Peneleh didirikan oleh Raden Ali Rahmatullah atau Sunan Ampel. Ketika itu, sang sunan berjalan dari Kembang Kuning menuju Peneleh, kemudian mendirikan masjid yang lebih besar --dari musala tiban di Kembang Kuning--. Dan dari Peneleh kemudian Sunan menuju ke tempat yang lebih luas ke Dento di daerah pesisir utara. Dari Raja Majapahit, Rahmat mendapat pinjaman tanah Dento yang kemudian menjadi Dento Ampel yang akhirnya dikenal menjadi Ampel Dento, atau kawasan Sunan Ampel saat ini.
Selain keaslian bangunan, di masjid Jami’ Peneleh ini juga terdapat sebuah sumur tua yang banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan warga dan jamaah masjid. Menurut penuturan warga setempat, air sumber dalam sumur tersebut tak pernah kering. Selalu saja ada airnya walau musim kemarau sekering apa pun.
Secara kasat mata, bangunan tembok masjid Jami’ Peneleh kualitasnya mirip dengan masjid Ampel dan menggunakan langgam arsitektur aliran Neuw Imperial. Ditengarai, bagunan ini pernah direnovasi pada era penjajahan sekitar tahun 1800-an, karena karakternya serupa dengan bangunan gedung Grahadi yang tercatat dibangun pada tahun 1977.
Tak ubahnya masjid-masjid kuno peninggalan para walisongo, masjid Jami’ Peneleh tampak megah dengan penyangga yang terbuat dari kayu jati, termasuk rangka langit-langitnya. Ada 10 buah tiang raksasa menjulang yang saling menyambung di bagian langit-langit. Keelokan masjid ini semakin terpancar dengan hiasan kaca-kaca patri di setiap ventilasi atau angin-angin di sela-sela atap.
Ada pun mihrabnya terbagi tiga tempat. Sebelah kiri untuk menempatkan jam duduk, bagian tengah sebagai tempat salat imam, dan bagian kanan untuk mimbar khutbah.
Meskipun ketenaran masjid Jami’ Peneleh ini sekarang kalah popular dengan masjid-masjid dan tempat wisata religi lainnya di Surabaya. Tak ada salahnya suatu saat Anda mampir dan menikmati keindahan sekaligus menunaikan salat di masjid yang berada di Jalan Peneleh 5 No. 41, Surabaya ini. (roy/bbs)
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar