News Update :

PT Semen Indonesia rugi Rp 3,6 miliar per hari karena kecelakaan kerja

Kamis, 25 Juli 2013

DARMONEWS.COM - Kecelakaan kerja yang menimpa tujuh pekerja sub kontraktor di Pabrik Tuban IV Desa Sumber Arum Kecamatan Kerek, Tuban menyebabkan PT Semen Indonesia harus merugi sebesar Rp 3,6 milyar perhari.

Kerugian itu dialami karena tempat penyimpanan batubara (bin) yang menjadi penyebab malapetaka kecelakaan kerja, dilarang beroperasi oleh polisi. Terhentinya bin menyebabkan alat-alat produksi semen yang lain juga terdampak dan ikut berhenti beroperasi.

"Kerugian kesempatan produksi sehari kalau tidak beroperasi mencapai Rp 3,6 milyar per hari," terang Kabiro Keselamatan kerja dan Lingkungan (K2L) PT Semen Indonesia Slamet Mursidiarso kepada detikcom, Rabu (24/7/2013).

Slamet menjelaskan, proses produksi pabrik Tuban IV memang terhenti. Namun produksi semen tidak terganggu karena PT Semen Indonesia memiliki stok semen yang sudah tersimpan dalam silo.

"Sementara tidak mengganggu produksi semen karena ada 16 silo dengan kapasitas masing-masing 20 ribu ton yang menampung semen," jelasnya saat ditemui di Queen Resto Tuban.

Pelarangan beroperasi alat-alat produksi itu bisa berlangsung hingga beberapa hari ke depan. Pasalnya, pelarangan dilakukan untuk mempermudah proses penyelidikan kecelakaan kerja yang dilakukan pihak kepolisian.

"Kita menunggu izin polda jatim, infonya 2-3 hari," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tujuh pekerja sub kontraktor CV Relasi mengalami kecelakaan kerja di Pabrik Tuban IV PT Semen Indonesia di Desa Sumber Arum Kecamatan Kerek Tuban. Semua korban langsung dibawa ke rumah sakit seusai insiden.

Ke-7 korban yakni, Cipto Joyo (22), Sriyono (40), dan Darmuji yang merupakan warga Desa Karang Lo, Kecamatan Kerek Tuban. Lainnya, Jaswarno (40) adalah warga Desa Tuwiri Wetan Kecamatan Merakurak. Darwan (30) warga Desa Padasan, Kecamatan Kerek Tuban, Drajat Prayogi (28) Desa Dawar Biandong Mojokerto, dan Kayin warga Desa Margorejo Kecamatan Kerek Tuban.

Satu korban tewas yaitu Cipto Joyo saat dalam perjalanan rujuk menuju RS Dr Soetomo Surabaya. Sementara 6 korban lain telah dirujuk ke 2 rumah sakit yaitu RS Semen Gresik Tuban dan RS Husada Utama Surabaya. (iwd/iwd)

Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
Share this Article on :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright DARMONEWS.COM 2011 -2012 | Design by Darmo News | Published by Darmo News | Powered by Darmo News.