Mereka berjumlah 16 orang dan 2 orang pemenang kompetisi masak Salon Cullinaire yang diadakan di food, hotel, dan tourism exhibition Bali sudah memasuki penilaian akhir dan saling membuktikan diri menjadi yang terbaik dalam Chef of the Year 2012 hari ini di Atrium Epicentrum Walk, Rasuna, Jakarta.
"Chef of the Year 2012 mendapat respon yang luar biasa. Walau kami hanya mengadakan semifinal di empat kota besar di Indonesia, pendaftaran tetap dibuka secara nasional, bahkan ada juga peserta dari luar pulau Jawa dan Bali seperti Sumatera dan Kalimantan," kata Adam Djokovic selaku Managing Director Unilever Food Solutions Indonesia.
"Dengan beragamnya latar belakang para chef, sejak pendaftaran hingga tahap akhir hari ini menjadikan persaingan semakin kompetitif dan membuktikan bahwa Chef of the Year 2012 merupakan kompetisi yang memiliki standar kualitas yang cukup tinggi," tambahnya.
Sama seperti pada tahap semifinal, di grand final ini para peserta diberi waktu 90 menit untuk persiapan, memasak dan menghidangkan kreasi masakannya secara langsung di depan panel juri yang terdiri dari para chef profesional yaitu Chef Widhi selaku Executive Chef Unilever Food Solutions, Chef Vindex Tengker selaku Brand Ambassador Unilever Food Solutions yang juga merupakan Executive Chef Hotel Dharmawangsa dan perwakilan Association of Culinary Proffesional, Chef Setiyanto selakuExecutive Chef Hotel Sultan serta perwakilan dari Indonesian Chef Association dan Chef Gilles Marx, selaku Chef Founder AMUZ Gourmet, perwakilan chef ekspatriat yang pada tahun 2011 pernah bertindak sebagai pembimbing tim Indonesia untuk bertanding kali pertama di kompetisi masak dunia, Bocuse d'Or di Lyon, Prancis.
"Poin-poin yang menjadi penilaian dan yang harus diperhatikan para finalis masih sama dengan tahap semifinal, yaitu kebersihan, penggunaan produk Unilever Food Solutions, serta presentasi hidangan dan rasa," jelas Chef Widhi.
Nantinya, pemenang pertama dan kedua dari masing-masing kategori akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai dan kesempatan untuk bertemu dengan chef yang terkenal dan telah diakui secara internasional, Chef Marco Pierre White di Singapura selama dua hari.
Setelah melewati tahap grand final ini, pihak Unilever Food Solutions akan membantu pemenang untuk meningkatkan keterampilan mereka sehingga dapat mewakili Indonesia di kancah kompetisi kuliner dunia.
"Selain itu kami juga berencana untuk menjadikan Chef of the Year sebagai agenda utama setiap tahun dan bekerjasama dengan berbagai pihak untuk memajukan industri makanan Indonesia," tutup Adam. (bs)
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :



Tidak ada komentar:
Posting Komentar