Jakarta - Pemerintah terus berupaya melakukan penghematan di segala bidang termasuk memberlakukan moratorium penerimaan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pos anggaran belanja pegawai juga terus ditekan untuk mengantisipasi pembengkakan akibat subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM). Namun ternyata belanja pegawai tetap saja besar.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN) Azwar Abubakar dalam publikasinya seperti dikutip detikFinance di Jakarta, Selasa (1/5/2012), menyebutkan anggaran khusus perjalanan dinas dalam pos belanja pegawai saja mencapai Rp 18 triliun. "Kita terlalu banyak uang untuk perjalanan dinas, semestinya bisa dipotong," kata Azwar.
Padahal, sambung Azwar ada hal dan anggaran yang seharusnya dialokasikan kepada yang lebih penting. Untuk mewujudkan birokrasi yang bersih, kompeten dan melayani, Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) sejuta PNS harus dilaksanakan dalam dua tahun ini.
Berikut Kementerian/Lembaga dengan belanja pegawai terbesar berdasarkan APBN 2012:
1. Kementerian Pertahanan = Rp 34,2 triliun
2. Kepolisian Negara Republik Indonesia = Rp 28,3 triliun
3. Kementerian Agama = Rp 17,5 triliun
4. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan = Rp 9,1 triliun
5. Kementerian Keuangan = Rp 8.4 triliun
6. Kementerian Kesehatan = Rp 4,1 triliun
7. Kementerian Hukum dan HAM = Rp 3,2 triliun
8. Mahkamah Agung = Rp 3,0 triliun
9. Kementerian Luar Negeri = Rp 2,0 triliun
10. Kejaksaan Republik Indonesia = Rp 1,7 triliun
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar