DARMONEWS.COM, Jakarta – Kendati DPR telah menyetujui APBN Perubahan 2013, pemerintah ternyata tidak akan langsung menaikkan harga BBM bersubsidi. Alasannya, harus terlebih dulu menunggu hasil kerja Wapres Boediono yang tengah menyosialisasikan penaikan itu.
Tim sosialisasi ini diketuai oleh Boediono dan sekretaris Menkominfo Tifatul Sembiring. Untuk rangkaian proses sebelum diambil keputusan, kenaikan harga BBM atau pengurangan subsidi BBM, Presiden masih menunggu laporan final timsos, yang dijalankan oleh menteri dan diketuai oleh Wapres," jelas Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha saat dihubungi, Rabu (19/6/2013).
Walau harga barang kini mulai naik, diakui oleh Julian bahwa pergolakan harga di pasar terus dipantau. Presiden juga akan mengambil keputusan dengan tetap mencermati kondisi harga-harga kebutuhan tersebut.
"Pasti tetap akan ada koreksi di pasar, harga menjadi stabil. Untuk itulah untuk menjaga daya beli masyarakat, utamanya miskin dalam mengantisipasi fluktuasi, dari gejolak harga diberikanlah BLSM. Pemerintah percaya akan kembali normal, pada waktunya harga akan normal," jelas Julian.
Kapan waktunya, Julian belum bisa memberi tahukan. Walau, sebelumnya Menteri ESDM Jero Wacik mengaku kalau pengumuman itu akan dilakukan pada pekan ini. (DN1)
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar