News Update :

MTQ untuk Tumbuhkan Generasi Berkarakter

Rabu, 19 Juni 2013

Pakde Karwo (tengah) saat membuka MTQ
di Stadion Tambaksari Surabaya.
DARMONEWS.COM, Surabaya-Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo mengajak masyarakat menjadikan MTQ sebagai upaya untuk meningkatkan karakter bangsa yang unggul dan mulia. Ia juga mengajak agar menjadikan Alquran sebagai rujukan dalam pembinaan karakter yang tangguh, dalam menghadapi berbagai masalah, cobaan, dan ujian.

“Sebanyak 95 persen penduduk Jawa Timur beragama Islam, tetapi hanya sebagian kecil yang mengerti, memahami dan menganalisa dengan cerdas kandungan Alquran sebagai kitab sucinya dalam kehidupan bermasyarakat,” kata Pakde Karwo saat membuka MTQ (Musabaqoh Tilawatil  Quran) XXV Provinsi Jawa Timur tahun 2013, di Lapangan Tambaksari 10 Nopember  Surabaya, Selasa (18/6) malam.

Kata Pakde Karwo, Alquran telah terbukti mampu membentuk jiwa, membangun bangsa dan peradaban yang tinggi, mempersatukan suku-suku, menghimpun yang berserakan, mempertemukan hati, mengokohkan sendi-sendi peradaban, dan telah membawa umat Islam mencapai puncak kemajuannya. Bahkan petunjuk Alquranlah yang membawa umat Islam pada masa klasik untuk beberapa abad menjadi umat yang kreatif, dinamik, terbuka, dan punya rasa percaya diri yang tinggi. Melalui modal tersebut, Umat Islam tidak merasa canggung bergaul dengan peradaban lainnya yang membuahkan suatu identitas diri pada suatu peradaban yang khas Islam. 

Namun, ketika Alquran mulai dihindari, kajian-kajian terhadap kandungan Alquran mulai berkurang, masa keemasan Islam mulai surut, pemikiran dan intelektual mulai memasuki proses kejenuhan dan kebekuan. Karya-karya kreatif yang bernilai tinggi tidak lagi bermunculan. Sejak itu, Umat Islam terbelenggu dengan tradisi taklid. Dunia Islam seakan kikir untuk melahirkan bibit-bibit unggul.
Untuk membangkitkan kembali masa kejayaan Islam, salah satu upaya yang dilakukan pemerintah adalah mengadakan MTQ yang digelar setiap dua tahun sekali. “Melaui MTQ yang digelar secara berjenjang dan berkesinambungan, diharapkan Umat Islam menempatkan kembali posisi Alquran pada posisi sentral,” harapnya.

Pada MTQ ini kali dilombakan  Tilawah Alquran, Tanfidz Alquran, Syarhil Alquran, Khat Alquran, dan Karya Tulis Ilmiah Alquran. Dari tujuh cabang lomba terbagi menjadi 20 golongan dalam kategori putra dan putri. Kegiatan ini didukung pula oleh pameran produk unggulan dari berbagai daerah yang digelar di lapangan Gelora 10 Nopember Surabaya. (DN1)

Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :
Share this Article on :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright DARMONEWS.COM 2011 -2012 | Design by Darmo News | Published by Darmo News | Powered by Darmo News.